Surakarta, 16 November 2024 – Ka Dindik Banyumas mengirimkan lebih dari 450 guru dan tenaga kependidikan untuk berpartisipasi dalam Festival Transformasi Pendidikan BBGP Jawa Tengah. Festival yang berlangsung dari 13 hingga 16 November 2024 di Kota Surakarta menjadi ajang ekspresi, inspirasi, dan peningkatan kompetensi bagi insan pendidikan.
Acara tersebut juga menjadi wadah memperingati Hari Guru Nasional dan Bulan Guru Nasional dengan tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat.”
Beragam kegiatan dihadirkan dalam festival ini, di antaranya: 1) Simposium berbagi praktik baik prakarsa perubahan (14-16 November 2024). 2) Peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan (14-16 November 2024). 3) Seminar kepemimpinan pembelajaran (15 November 2024). 4) Pameran transformasi pendidikan (15 November 2024), yang menghadirkan 35 stand inovatif dari dinas pendidikan se-Jawa Tengah.
Salah satu momen yang juga meriah dari festival tersebut adalah pameran transformasi pendidikan. Dalam acara pameran, berbagai stand menampilkan inovasi pembelajaran yang berkaitan dengan joyfull learning yaitu pemanfaatan media pembelajaran berbentuk plugged dan uplugged sesuai dengan perkembangan zaman. Tema stand Dindik Banyumas yakni “Ngapak Bergerak Nyuksesna Tranformasi Pendidikan”.
Saat berkunjung ke stand, Kepala Humas BBGP Jawa Tengah menyampaikan apresiasimya kepada Stand Dindik Banyumas atas berbagai karya transformasi pendidikan para guru dan tendik di Banyumas. Ia berharap melalui pameran festival transformasi pendidikan semakin memicu semangat guru dan tendik Banyumas untuk berkarya.
"Pameran ini bukan hanya ajang menunjukkan hasil kerja keras, tetapi juga sarana inspirasi bagi guru dan tenaga kependidikan untuk terus berinovasi dan berperan aktif dalam mensukseskan transformasi pendidikan menuju indonesia emas,” ungkapnya.
Ka Dindik Banyumas, Drs. Joko Wiyono, M.Si, mendukung penuh suksesnya festival transformasi pendidikan yang digelar BBGP Jateng. Ia berharap melalui festival Tranformasi Pendidikan akan semakin menumbuhkan semangat berkolaborasi dan berinovasi para guru dan tendik.
“Melalui pameran ini, kita bisa melihat bagaimana kolaborasi dan inovasi mampu mendorong perubahan positif di dunia pendidikan, khususnya dalam mendukung suksesnya tranformasi pendidikan," pungkasnya.
Puncak acara yang digelar pada 15 November 2024 di Stadion Manahan, Surakarta, dihadiri oleh sejumlah tokoh pendidikan, di antaranya: Kepala BBGP Jawa Tengah, Direktur KSPSTK Kemendikdasmen, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, dan Prof. David Evans, Keynote Speaker dari Sydney School of Education and Social Work.
Wakil Menteri Pendidikan, Atip Latipul Hayat, dalam pidatonya, menegaskan pentingnya transformasi pendidikan yang berfokus pada kualitas pembelajaran. Ia juga mengapresiasi program prioritas Kemendikdasmen yang mendukung profesionalisme guru, seperti penyederhanaan administrasi, peningkatan kompetensi, dan kesejahteraan guru.
Pada momen tersebut Dindik Banyumas berhasil meraih juara 2 kategori GTK Inovatif - Guru Pamong, yang diraih oleh Bu Artisia Hanisha dari SDN Wiradadi. Penghargaan tersebut menjadi bukti dedikasi guru dan tendik Banyumas dalam menciptakan pembelajaran yang inovatif dan bermutu.
Malam puncak festival semakin semarak dengan hiburan dari Band Cokelat dan grup Pagiboeta, serta motivasi inspiratif dari Tri Adinata, guru sekaligus konten kreator dari SMA Islam Al Azhar Medan.
Festival Transformasi Pendidikan 2
024 bukan sekadar perayaan, tetapi juga momen refleksi dan komitmen bersama untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan fokus pada literasi, numerasi, dan pembentukan karakter, acara ini menjadi tonggak penting dalam mendukung transformasi pendidikan.
Puncak Festival Transformasi Pendidikan ditutup dengan semangat baru untuk mewujudkan pendidikan yang lebih maju di Jawa Tengah. (Meliya Faradisa/yk)
Posting Komentar