KARANGANYAR,
INFO BANYUMAS – Tim ganda putra bulutangkis andalan Penilik Banyumas yang
mewakili Kontingen Penilik Eks Karesidenan Banyumas berhasil meraih gelar juara
III pada ajang Lomba Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) Ikatan Penilik Indonesia
(IPI) Jawa Tengah Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 16–17
September 2025, di Kabupaten Karanganyar dalam rangka memperingati HUT ke-19
IPI.
Capaian
tersebut menjadi kebanggaan tersendiri bagi para penilik Banyumas, meskipun
belum mampu meraih posisi terbaik. Keberhasilan ini menunjukkan adanya semangat
kebersamaan dan jiwa sportifitas tinggi yang ditunjukkan oleh kontingen dalam
ajang bergengsi antarpenilik se-Jawa Tengah.
Pasangan
ganda putra terbaik yang berhasil mengharumkan nama Banyumas tersebut terdiri
dari Fauzan Nur Rofiq, S.Pd, Ketua IPI Kabupaten Banyumas, dan Nur Kholis,
S.Pd, seorang Penilik Korwilcam Dindik Purwokerto Selatan. Keduanya tampil
kompak sepanjang pertandingan meski harus menghadapi lawan-lawan tangguh dari
kabupaten lain.
Perjuangan
keduanya tidaklah mudah. Di babak penyisihan, pasangan Fauzan dan Nur Kholis
berhasil melewati pertandingan sengit sebelum akhirnya memastikan diri
melangkah ke semifinal. Namun, langkah mereka terhenti di babak tersebut
setelah kalah dari salah satu pasangan unggulan.
Meski
demikian, hasil tersebut tidak membuat kontingen Banyumas berkecil hati. Justru
pencapaian itu menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan pada
ajang-ajang berikutnya.
Ketua IPI
Banyumas yang juga salah satu pemain, Fauzan Nur Rofiq, menyampaikan rasa
syukurnya atas capaian ini.
“Kami tetap
merasa bangga meskipun belum menjadi yang terbaik. Juara III ini menjadi bukti
bahwa Penilik Banyumas memiliki potensi yang bisa terus dikembangkan,” ujarnya.
Ia
menambahkan, ajang PORSENI ini bukan hanya tentang meraih juara, tetapi juga
menjadi sarana mempererat silaturahmi dan solidaritas antarpenilik di seluruh
Jawa Tengah.
“Yang lebih
penting, kita bisa saling mengenal, menjalin kebersamaan, serta berbagi
pengalaman antarpenilik se-Jawa Tengah,” tambah Fauzan Nur Rofiq.
Sementara
itu, Nur Kholis, partnernya dalam ganda putra, juga mengungkapkan rasa puas
atas hasil yang diraih.
“Perjuangan
kami di lapangan memang tidak mudah. Lawan-lawan yang kami hadapi sangat kuat.
Tetapi kami tetap bersyukur bisa memberikan hasil terbaik bagi kontingen
Banyumas,” katanya.
Nur Kholis
menilai hasil ini dapat menjadi pemicu semangat bagi penilik lainnya untuk
terus berprestasi, tidak hanya dalam bidang profesi, tetapi juga olahraga dan
seni.
“PORSENI
memberi ruang bagi kita untuk berkembang secara lebih luas, bukan hanya dalam
tugas sehari-hari, tetapi juga dalam minat dan bakat,” ujarnya menambahkan.
Keikutsertaan
kontingen Banyumas dalam PORSENI IPI Jawa Tengah 2025 sendiri merupakan bentuk
partisipasi aktif dalam memeriahkan peringatan HUT ke-19 IPI. Kegiatan ini
diikuti oleh perwakilan penilik dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Selain
cabang bulutangkis, lomba PORSENI IPI juga mempertandingkan dan menampilkan
sejumlah cabang olahraga serta seni lainnya. Tujuannya adalah untuk menggali
potensi penilik sekaligus memperkuat kebersamaan dalam wadah organisasi profesi
tersebut.
Dengan
capaian ini, kontingen Banyumas berkomitmen untuk terus berlatih dan
mempersiapkan diri lebih baik pada ajang-ajang mendatang. Hal ini diharapkan
mampu membawa prestasi yang lebih tinggi pada PORSENI IPI berikutnya.
“Ke depan,
kami akan berusaha lebih keras lagi. Mudah-mudahan di tahun-tahun selanjutnya
kita bisa memberikan hasil yang lebih membanggakan,” ujar Ketua IPI Kab.
Banyumas menutup pernyataannya.
Semangat
juang tim ganda putra Penilik Banyumas menjadi inspirasi bahwa setiap upaya
tidak pernah sia-sia, dan setiap pencapaian adalah langkah menuju kesuksesan
yang lebih besar.
Kontributor: Eko Adi P.
Posting Komentar