Tingkat keimanan dan Ketaqwaan, SD Negeri 2 Sibalung Gelar Pesantren Kilat Ramadan

KEMRANJEN, INFO BANYUMAS ǁ SD Negeri 2 Sibalung mengadakan kegiatan Pesantren Kilat Ramadan sebagai bagian dari kegiatan amaliah ramadan di sekolah guna  meningkatkan keimanan dan ketaqwaan siswa.

 

Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga  hari dengan pemateri dari kolaborasi bapak/ibu guru, Guru PAI serta tokoh agama setempat.

 

Kepala SD Negeri 2 Sibalung, Prio Wibowo, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan pesantren kilat bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan sejak dini.

 

"Kami berharap melalui pesantren kilat ini, siswa dapat lebih memahami ajaran Islam dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari," ujar Prio Wibowo dalam sambutannya.

 

Ia juga menekankan bahwa kolaborasi antara guru, komite sekolah, dan tokoh agama sangat penting dalam mendukung keberhasilan kegiatan pesantren kilat tersebut. Menurutnya, sinergi tersebut dapat memperkaya materi yang disampaikan kepada siswa.

 

Ketua panitia, Dliyaurrohman, S.Pd.I., menjelaskan bahwa kegiatan pesantren kilat diisi dengan berbagai materi keislaman, seperti sholat duha berjamaah, membaca Al-Qur’an, dan kisah teladan para nabi.

 

"Kami ingin anak-anak tidak hanya belajar teori, tetapi juga mempraktikkan ilmu agama dalam keseharian mereka," katanya.

 

Ia berharap kegiatan tersebut dapat membentuk karakter siswa yang lebih disiplin dan berakhlak mulia.

 

Para siswa tampak antusias mengikuti pesantren kilat. Salah satu peserta, Naura, mengaku senang karena bisa belajar dan merasakan nuansa Ramadan di sekolah bersama teman-teman.

 

"Saya jadi lebih mengerti bagaimana cara berwudu dengan benar dan lebih lancar membaca Al-Qur’an," ujarnya dengan penuh semangat.

 

Selain sesi materi, kegiatan pesantren kilat juga diisi dengan praktik langsung dan diskusi interaktif.

 

Dengan terselenggaranya kegiatan tersebut, SD Negeri 2 Sibalung berharap dapat mencetak generasi yang cerdas secara akademik dan memiliki akhlak yang baik.

 

"Kami ingin anak-anak memiliki pemahaman agama yang kuat sebagai bekal dalam kehidupan mereka," pungkas Prio Wibowo.

 

Ia juga berharap kegiatan pesantren kilat dapat terus dilaksanakan di tahun-tahun mendatang. (Eko Wahyono)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama