Prestasi Gemilang SMAN 1 Jatilawang: Borong 4 Medali Emas di Purwokerto Championship 3

 Sumber Dokumentasi : SMAN 1 Jatilawang 

PURWOKERTO, INFO BANYUMAS – Tim pencak silat SMAN 1 Jatilawang berhasil mengukir prestasi gemilang dengan membawa pulang empat medali emas dari ajang penyelenggara Purwokerto Championship 3. Kejuaraan ini diselenggarakan oleh Pengprov. IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) Jawa Tengah pada 23–24 Agustus 2025 di GOR Satria, Purwokerto.


Kemenangan tersebut menjadi sorotan utama mengingat empat dari lima atlet yang diturunkan oleh SMAN 1 Jatilawang sukses meraih posisi puncak. Dengan persiapan yang matang dan semangat juang tinggi, para atlet menunjukkan kemampuan terbaik mereka di hadapan juri dan penonton. 


Keberhasilan tersebut membuktikan SMAN 1 Jatilawang tidak hanya unggul dalam bidang akademis, tetapi juga non-akademis, khususnya di cabang olahraga pencak silat.  Keunggulan Strategi dan Latihan Intensif di Balik Kemenangan. Keberhasilan ini tidak lepas dari strategi latihan yang diterapkan oleh sekolah. Program pembinaan atlet yang terstruktur dan intensif menjadi kunci utama. Para atlet berlatih keras di bawah bimbingan pelatih yang berpengalaman, mengasah teknik, mental, dan fisik mereka secara optimal.


Manajemen tim yang solid juga berperan penting. Mulai dari pendaftaran, investasi, hingga dukungan moril selama kejuaraan, semua berjalan lancar berkat kerja sama tim pelatih dan pihak sekolah. Hal tersebut menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para atlet untuk fokus bertanding dan memberikan penampilan terbaik mereka.


Partisipasi dalam kejuaraan tersebut juga menjadi ajang evaluasi bagi para atlet dan pelatih. Mereka dapat melihat sejauh mana perkembangan dan kemampuan yang telah dicapai, serta mana area yang masih perlu ditingkatkan. Pengalaman bertanding di tingkat provinsi tersebut memberikan bekal berharga untuk kompetisi di masa depan.


Eko Adinuryadin, S.Pd.,M.Pd., selaku Kepala Sekolah SMAN 1 Jatilawang, menyampaikan rasa bangga dan syukurnya atas pencapaian luar biasa tersebut. 


“Ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi luar biasa dari para atlet dan tim pelatih. Kami sangat bangga dengan prestasi mereka,” ujar Eko. Ia menambahkan, sekolah akan terus memberikan dukungan penuh bagi siswa yang berprestasi di berbagai bidang.


“Kemenangan ini bukan hanya milik para atlet, tapi juga milik seluruh keluarga besar SMAN 1 Jatilawang. Kami berharap prestasi ini dapat memotivasi siswa lain untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama sekolah,” kata Eko. Ia juga menekankan pentingnya keseimbangan antara pendidikan formal dan pengembangan bakat non-akademis.


Salah satu atlet peraih medali, Alvaro, yang menjuarai kelas tanding Remaja Putra, mengungkapkan perasaannya. 


"Saya sangat senang dan bangga. Ini adalah hasil dari latihan keras selama berbulan-bulan. Dukungan dari pelatih, teman-teman, dan orang tua sangat berarti bagi saya," ucapnya dengan mata berbinar.


Naraya yang berhasil meraih medali emas di kelas Seni Remaja Putri, juga berbagi cerita. 


"Latihan memang berat, tapi semua terbayar dengan medali ini. Kami belajar banyak hal, tidak hanya teknik silat, tapi juga mental baja untuk menghadapi tekanan," jelas Naraya. Ia berharap bisa terus meningkatkan kemampuannya.


Almirah, juara di kelas tanding Remaja Putri, menambahkan, "Pencak silat mengajarkan saya disiplin dan sportivitas. Saya bersyukur bisa meraih medali emas dan mengharumkan nama sekolah." Almirah juga berharap dapat menjadi inspirasi bagi adik-adik kelasnya.


Sementara itu, Ananda Lintang, yang menjadi bagian dari tim beregu Remaja Putri, menuturkan, "Kami sangat kompak dan saling mendukung. Kemenangan ini adalah buah dari kerja sama tim yang solid." Ananda menyoroti pentingnya kekompakan dalam mencapai hasil maksimal.


Kemenangan tersebut disambut hangat oleh seluruh warga sekolah, yang memberikan apresiasi besar kepada para atlet.   Pengprov. IPSI Jawa Tengah juga memberikan pujian atas penyelenggaraan kejuaraan yang berjalan lancar dan sportif. Kejuaraan ini menjadi bukti bahwa pelatihan atlet muda di daerah terus berkembang dan menghasilkan bibit-bibit unggul di kancah nasional.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama