Korwilcam Dindik Lumbir Borong 7 Penghargaan di Ajang OSN dan FTBI Tingkat SD, Bukti Komitmen dan Sinergi Dunia Pendidikan



Korwilcam Dindik Lumbir kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Kabupaten Banyumas. Dalam ajang bergengsi antar siswa Sekolah Dasar, yakni Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tahun 2025, para peserta didik dari Kecamatan Lumbir berhasil membawa pulang tujuh penghargaan sekaligus.


Capaian ini tidak hanya menjadi bukti kemampuan akademik dan budaya siswa, tetapi juga menunjukkan kuatnya sinergi antara guru, siswa, sekolah, serta dukungan dari Korwilcam Dindik Lumbir dalam memajukan pendidikan dasar di wilayah tersebut.


“Prestasi ini merupakan hasil kerja keras semua pihak. Anak-anak kita memiliki potensi luar biasa, dan tugas kita sebagai pendidik adalah menggali serta mengarahkannya,” ungkap Yusep Kurniawan, Korwilcam Dindik Lumbir, penuh rasa bangga.


Dalam ajang OSN, tiga penghargaan berhasil diraih oleh para siswa terbaik dari sekolah-sekolah di Kecamatan Lumbir. Bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) menjadi kebanggaan tersendiri setelah Wineke Afsheen Nesya dari SD Negeri 1 Dermaji dinobatkan sebagai Juara 1 OSN IPA Tingkat Kabupaten Banyumas.


Sementara itu, di bidang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), Wahyu Febriani dari SD Negeri 3 Dermaji juga berhasil menyabet Juara 1 OSN IPS, menambah daftar prestasi gemilang yang diraih oleh siswa-siswi dari wilayah ujung barat Kabupaten Banyumas tersebut.


Menurut penuturan Suharti, salah satu guru pembimbing, keberhasilan para siswa bukanlah hal yang instan. Ia menjelaskan bahwa proses pembinaan dilakukan secara rutin dengan menanamkan semangat belajar, ketekunan, dan rasa percaya diri.


“Prestasi ini tidak datang secara tiba-tiba. Anak-anak kami latih setiap minggu, baik dari sisi pemahaman materi maupun kesiapan mentalnya. Kami ingin mereka tidak hanya pandai secara akademik, tetapi juga tangguh dalam menghadapi tantangan,” ujar Suharti.


Selain dua juara pertama, Muhammad Akbar Fuady Sokheh juga turut menambah deretan kebanggaan Kecamatan Lumbir setelah berhasil meraih Juara 3 OSN IPS. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa siswa dari sekolah-sekolah di Lumbir memiliki potensi besar yang mampu bersaing dengan peserta dari wilayah lain di Banyumas.


Capaian gemilang ini juga menumbuhkan semangat baru di kalangan guru dan kepala sekolah. Mereka menilai bahwa keberhasilan siswa merupakan buah dari kolaborasi yang kuat antara sekolah, orang tua, dan pihak Korwilcam Dindik Lumbir dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif dan suportif.


“Saya tidak menyangka bisa mendapatkan juara. Terima kasih untuk semua guru dan orang tua yang selalu mendukung saya selama belajar dan persiapan lomba,” tutur Akbar dengan senyum bahagia setelah menerima penghargaan.


Tak hanya unggul dalam bidang akademik, peserta didik Kecamatan Lumbir juga membuktikan kepiawaiannya dalam bidang bahasa dan budaya daerah melalui Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI). Empat prestasi berhasil diraih pada ajang ini.


Prestasi tersebut di antaranya Juara 2 Sesorah Putra oleh Khaidir Putra dari SD Negeri 4 Lumbir, Juara 3 Mendongeng Putra oleh Khalfani Wildan dari SD Negeri 2 Canduk, Juara 3 Cerkak Putri oleh Zayana Nisa dari SD Negeri 1 Parungkamal, serta Juara 3 Ndagel Ijen yang diraih siswa dari SD Negeri 6 Lumbir.




Ajang FTBI menjadi wadah penting dalam melestarikan bahasa daerah dan memperkuat identitas budaya di tengah perkembangan era digital. Menurut Korwilcam Dindik Lumbir, kegiatan seperti ini sangat penting untuk membentuk karakter siswa yang cinta budaya lokal sekaligus berwawasan global.


“FTBI bukan sekadar lomba, tetapi juga bentuk penguatan karakter dan pelestarian nilai-nilai luhur bahasa daerah. Kami ingin anak-anak tetap bangga dengan identitas Banyumasnya,” tambah Yusep Kurniawan dengan penuh semangat.


Sementara itu, suasana haru turut dirasakan oleh para guru pembimbing. Mereka mengaku bangga melihat anak-anak didik mampu tampil percaya diri di panggung besar dan membawa pulang prestasi. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa kerja keras, doa, dan bimbingan yang tulus tidak pernah sia-sia.


“Sebagai pembimbing, saya merasa sangat terharu. Melihat anak-anak tampil dengan semangat dan akhirnya menang adalah kebahagiaan tersendiri. Semoga ini menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk terus berjuang,” ujar salah satu pembimbing yang terlibat dalam pembinaan peserta FTBI.


Puncak kebahagiaan para juara terjadi pada Rabu, 8 Oktober 2025, saat ketujuh siswa penerima penghargaan dari Kecamatan Lumbir bersama seluruh juara lainnya di berbagai bidang seperti OSN, O2SN, FLS2N, dan FTBI, menerima penghargaan secara langsung dari Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Drs. Joko Wiyono, M.Si. Acara penyerahan penghargaan tersebut digelar meriah di Gedung Gurinda Sarwa Mandala, Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas.


Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pendidikan Banyumas menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh siswa berprestasi, termasuk kepada para guru pembimbing dan koordinator wilayah yang telah berperan aktif dalam mencetak generasi unggul. 


Dengan total tujuh penghargaan yang berhasil diraih, Korwilcam Dindik Lumbir berkomitmen untuk terus memperkuat pembinaan peserta didik, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Program pembinaan intensif akan terus dilanjutkan agar lebih banyak siswa dapat menorehkan prestasi di masa mendatang.


Keberhasilan ini sekaligus menjadi motivasi bagi seluruh sekolah di Kecamatan Lumbir untuk terus berinovasi dalam pembelajaran, menumbuhkan budaya berprestasi, dan menjadikan pendidikan dasar sebagai fondasi kuat bagi generasi emas Banyumas di masa depan.


Kontributor: Suharti

Baca juga: Ka Dindik Banyumas Apresiasi 94 Siswa SD Berprestasi, Tekankan Penghormatan pada Guru dan Orang Tua

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama