Dermaji - Info Dermaji. Suasana penuh semangat dan kebersamaan mewarnai peringatan Hari Santri Nasional di SD Negeri 3 Dermaji. Sekolah yang berada di RT 04 RW 01 Desa Dermaji itu menggelar serangkaian kegiatan mulai dari apel santri, penjelasan sejarah Hari Santri Nasional, hingga bakti sosial bagi warga kurang mampu di sekitar sekolah.
Kegiatan yang berlangsung pada pagi hari tersebut diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan staf sekolah dengan penuh antusias. Mereka mengenakan pakaian khas santri—sarung, peci, dan baju koko untuk siswa laki-laki, serta busana muslimah untuk siswa perempuan—yang menambah khidmat suasana peringatan. “Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga menjadi momen untuk menanamkan nilai religius dan kepedulian sosial kepada peserta didik,” ujar Kepala SD Negeri 3 Dermaji, Bapak Agus, ketika ditemui di sela-sela kegiatan.
Dalam apel santri, para guru membimbing siswa untuk memahami makna perjuangan para ulama dan santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Mereka juga menjelaskan asal-usul penetapan Hari Santri Nasional yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober. “Anak-anak perlu tahu bahwa santri memiliki peran besar dalam sejarah bangsa. Dengan begitu, mereka bisa meneladani semangat perjuangan dan cinta tanah air para santri,” kata Ibu Maisaroh, guru pendidikan agama Islam di sekolah tersebut.
Setelah apel dan penjelasan sejarah Hari Santri, kegiatan dilanjutkan dengan aksi bakti sosial. Para siswa bersama guru mengunjungi rumah-rumah warga di sekitar sekolah untuk membagikan paket sembako kepada fakir miskin. “Kami ingin mengajarkan bahwa berbuat baik itu tidak harus menunggu besar. Sekecil apa pun bantuan kita, jika dilakukan dengan ikhlas, insyaallah bermanfaat bagi orang lain,” ungkap Bapak Budi, salah satu guru SD Negeri 3 Dermaji yang turut mendampingi kegiatan bakti sosial.
Kegiatan bakti sosial tersebut menjadi pengalaman berharga bagi para siswa. Mereka tidak hanya belajar tentang arti berbagi, tetapi juga merasakan langsung kebahagiaan saat melihat senyum warga penerima bantuan. “Saya senang bisa ikut kegiatan ini. Ternyata membantu orang lain itu membuat hati jadi tenang dan bahagia,” tutur Aska, salah satu siswa yang dengan semangat membagikan paket sembako kepada warga.
Selain memperkuat nilai kepedulian sosial, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara sekolah dan masyarakat sekitar. Banyak warga yang merasa senang karena anak-anak sekolah menunjukkan rasa empati dan kepedulian terhadap lingkungan mereka. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Anak-anak jadi lebih peduli terhadap sekitar, dan masyarakat pun merasakan manfaatnya secara langsung,” kata salah satu warga yang menerima bantuan dengan penuh rasa haru.
Sebagai penutup kegiatan, seluruh guru dan siswa berkumpul di halaman sekolah untuk menikmati makan bersama. Suasana keakraban dan kekeluargaan begitu terasa, menandai berakhirnya rangkaian peringatan Hari Santri Nasional dengan penuh kebersamaan. “Semoga semangat santri yang penuh keikhlasan dan kebersamaan ini terus tumbuh dalam diri siswa-siswi SD Negeri 3 Dermaji. Mereka adalah generasi penerus yang diharapkan mampu menjaga nilai-nilai religius dan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” tutup Kepala Sekolah, Bapak Agus, dengan penuh optimisme.
Kontributor: Suharti
Posting Komentar