Purwokerto - Info Banyumas. Pekuncen mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih dua piala sekaligus dari cabang voli pada ajang Kadindik Cup 2025 yang digelar di GOR Satria Purwokerto pada Selasa, 18 November 2025. Tim putri berhasil meraih Juara 2, sementara tim putra mengamankan posisi Juara 3 Bersama setelah melalui rangkaian pertandingan ketat.
Koordinator Korwilcam Dindik Pekuncen memberikan apresiasi besar atas usaha panjang yang telah ditempuh para atlet. Ia menilai bahwa kerja keras dan kedisiplinan menjadi faktor penting keberhasilan tim dalam turnamen ini.
Perjalanan tim putri menuju final dimulai dengan kemenangan meyakinkan di babak penyisihan saat menghadapi Ajibarang. Mereka kemudian meneruskan tren positif ketika menyingkirkan Purwokerto Utara pada babak 8 besar.
Meski tampil penuh determinasi, tim putri harus puas berada di posisi kedua setelah kalah dari Sokaraja di final. Walaupun demikian, perjuangan mereka tetap menuai pujian dari banyak pihak.
Sementara itu, tim putra juga menunjukkan performa yang solid sejak babak awal. Mereka membuka langkah dengan kemenangan atas Patikraja, dilanjutkan dengan keberhasilan menumbangkan Rawalo di babak 16 besar.
Di babak 8 besar, tim putra berhasil menaklukkan Purwojati sebelum akhirnya harus terhenti di semifinal setelah dikalahkan oleh Gumelar. Kekalahan tersebut menempatkan Pekuncen pada posisi Juara 3 Bersama.
Ketua Kegiatan Kadindik Cup Pekuncen memberikan apresiasi khusus atas soliditas tim dan dukungan yang diberikan seluruh pemangku kepentingan. Ia menyebut bahwa kolaborasi yang kuat menjadi alasan utama keberhasilan kontingen tahun ini.
Prestasi ganda ini juga tidak lepas dari kekuatan skuad yang diturunkan. Para pemain voli dari berbagai sekolah turut berkontribusi, seperti Vallen Aliskha Mirza, Abdillah Najib Iffat, Rakha Muhammad Prasetyo, Rivaldo Pasha Ramadhan, Muhammad Faqih Alhafidzi, Abenzi Brian Syahfana, Sultan Maheston, Ali Alif Setiawan, Fathan Azzammani, Afif Saputra Pratama, Akma Lubaid Badzlin, Revita Ramadhani, Nayla Dwi Ayunda, Zhivany Dwi Cantika, Nadhifa Sabila, Naura Hasna Kumairoh, Yohana Triansyah, Aqila Humaira Nasalva, dan lainnya.
Afiat juga menyampaikan bahwa capaian ini bukan hanya soal piala, tetapi lebih pada bentuk penghargaan terhadap kerja keras para atlet yang telah berjuang tanpa kenal lelah di lapangan.
Prestasi ganda ini sekaligus menjadi bukti bahwa pembinaan olahraga di Pekuncen berjalan efektif dan konsisten. Para pelatih, koordinator, dan sekolah-sekolah memiliki peran besar dalam menyiapkan atlet-atlet terbaik setiap tahunnya.
Kebanggaan terhadap semangat tanding para atlet juga disampaikan oleh jajaran koordinator kecamatan. Mereka menilai bahwa semangat juang yang tidak mudah menyerah adalah nilai utama yang patut diapresiasi.



Posting Komentar