INFO BANYUMAS ǁ Peluncuran program kepemimpinan sekolah (PKS) yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) nomor 7 tahun 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan di sekolah, khususnya bagi kepala sekolah, pengawas sekolah, dan tenaga kependidikan. Permendikdasmen ini juga mengatur konsekuensi terkait kepegawaian, pelatihan guru, penugasan guru, dan berbagai kebijakan lain yang mendukung penyelenggaraan pendidikan di tingkat dasar, menengah, dan pencegahan.
Dalam program ini, calon kepala sekolah harus memenuhi persyaratan administrasi dan mengikuti pelatihan selama 110 jam, termasuk praktik langsung (on the job learning) di sekolah. Program ini diharapkan dapat mengisi kekosongan kepala sekolah yang saat ini mencapai lebih dari 50.000 posisi di seluruh Indonesia, terutama di sekolah negeri. Pelatihan ini dirancang untuk membekali kepala sekolah dengan kompetensi manajerial, supervisi, dan profesional yang mampu agar dapat menjalankan fungsi kepemimpinan secara efektif.
Selain itu, program ini merupakan bagian dari upaya transformasi pendidikan nasional yang selaras dengan visi pemerintah untuk membangun sumber daya manusia (SDM) unggul melalui pendidikan berkualitas. Ketua Komisi X DPR dan Ketua Umum APKASI menyambut baik kebijakan ini dan komitmen untuk mendukung pelaksanaannya secara luas di seluruh daerah. Program ini juga dianggap sebagai terobosan penting yang akan memperkuat ekosistem pendidikan melalui sinergi antara kepala sekolah, pengawas, dan tenaga pendidik.
Sorotan Utama:
📚 Peluncuran Program Kepemimpinan Sekolah (PKS) berdasarkan Permendikdasmen nomor 7 tahun 2025.
🎯 Fokus utama PKS adalah peningkatan kapasitas kepala sekolah, pengawas, dan tenaga kependidikan.
⏳ Pelatihan kepala sekolah selama 110 jam dengan metode teori dan praktik langsung di sekolah.
🏫 Terdapat lebih dari 50.000 kepala sekolah yang kosong di sekolah negeri seluruh Indonesia.
⚖️ PKS mengatur persyaratan administrasi dan pengalaman manajerial minimal untuk calon kepala sekolah.
🤝 Dukungan penuh Komisi X DPR dan APKASI untuk sosialisasi dan pelaksanaan program ini di daerah.
🚀 Program ini dianggap sebagai strategi inovatif untuk memperkuat mutu pendidikan dan pengembangan SDM unggul.
Wawasan Kunci
🎓 Transformasi Kepemimpinan Sekolah sebagai Kunci Peningkatan Program Mutu Pendidikan
PKS menandai perubahan paradigma yang menempatkan kepemimpinan sekolah sebagai faktor utama dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan memberikan pelatihan yang terstruktur dan menetapkan standar kompetensi yang jelas, program ini mendorong kepala sekolah untuk lebih profesional dan efektif dalam memimpin sekolah, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada saling pembelajaran dan pengelolaan sekolah.
🚦 Penanganan Kekosongan Kepala Sekolah yang Signifikan
Data menunjukkan ada lebih dari 50.000 posisi kepala sekolah kosong di seluruh Indonesia, yang merupakan tantangan besar dalam pengelolaan pendidikan. Dengan adanya program PKS, kekurangan yang diharapkan tersebut dapat segera diisi oleh kepala sekolah yang kompeten dan berpengalaman, sehingga stabilitas dan kualitas sekolah dapat terjaga.
Pelatihan selama 110 jam yang dikombinasikan dengan on the job learning di sekolah memberikan pengalaman nyata bagi calon kepala sekolah. Pendekatan ini membantu mereka tidak hanya memahami teori manajemen sekolah, tetapi juga mampu menerapkannya dalam situasi nyata, meningkatkan kemampuan pengawasan dan kepemimpinan secara langsung.
🧩 Sinergi Ekosistem Pendidikan melalui Kepemimpinan Terpadu
PKS tidak hanya fokus pada kepala sekolah saja, tetapi juga melibatkan pengawas sekolah dan tenaga kependidikan dalam pengembangan kompetensi. Pendekatan holistik ini menciptakan ekosistem pendidikan yang harmonis dan terintegrasi, dimana semua elemen saling mendukung untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih berkualitas dan berkelanjutan.
📈 Dukungan Politik dan Kebijakan yang Kuat
Komisi X DPR dan APKASI memberikan dukungan penuh terhadap program ini, yang menunjukkan keterlibatan berbagai pihak dalam mempercepat implementasi kebijakan. Dukungan politik ini penting agar program dapat berjalan efektif dan mendapat prioritas dalam anggaran serta pelaksanaan di tingkat daerah.
🔍 Standar Kompetensi yang Ketat untuk Kepala Sekolah
Dengan mensyaratkan pengalaman manajerial minimal dua tahun dan memenuhi persyaratan administrasi, program ini memastikan bahwa kepala sekolah yang diangkat benar-benar siap dan kompeten memimpin. Hal ini mengurangi risiko kepala sekolah yang tidak berkompeten memimpin lembaga pendidikan dan berpotensi menurunkan mutu pendidikan.
🌐 Peningkatan Fokus pada Pendidikan STEM dan Inovasi
Disinergikan dengan kebijakan nasional yang menekankan pengembangan pendidikan STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics), kepemimpinan sekolah yang kuat diharapkan dapat menjadi motor penggerak inovasi di sekolah. Kepala sekolah yang kompeten mampu mengimplementasikan kurikulum dan kebijakan yang mendukung pengembangan SDM unggul dan berdaya saing tinggi.
Program kepemimpinan sekolah ini merupakan langkah strategis dan mendasar dalam perjalanan transformasi pendidikan Indonesia. Dengan memperkuat kapasitas para pemimpin sekolah, diharapkan kualitas pendidikan dapat meningkat secara menyeluruh, yang pada akhirnya akan menghasilkan generasi muda yang cerdas, inovatif, dan siap menghadapi tantangan global.
***
Posting Komentar