Persari SDN 1 Sokaraja Wetan 2025: Siaga Ceria Menuju Pramuka yang Tangguh dan Kreatif


Sokaraja Wetan, 30 Juli 2025 – Kegiatan Perkemahan Satu Hari (Persari) Gugus Depan 11.02.06.0313–0314 SD Negeri 1 Sokaraja Wetan berlangsung meriah dan penuh semangat. Acara ini dihadiri oleh Ka Kwarran Sokaraja, Kak Suratman, S.Pd.Jas dan Kak Retno Sri Lestari, S.Pd.SD selaku Waka Bina Satuan yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan kepramukaan tingkat siaga ini.


Persari tahun ini mengusung tema “Pramuka Siaga selalu Semangat, Ceria, dan Siap Sedia” yang disampaikan oleh Ka Mabigus Kak Eni Eka Purwati, S.Pd.SD saat memimpin upacara pembukaan. Dalam kegiatan tersebut, dilakukan pelantikan 22 anggota siaga tata dan penerimaan 52 siaga baru.


“Tema ini kami pilih agar anak-anak senantiasa tumbuh dengan semangat, keceriaan, dan siap menghadapi tantangan dalam kebersamaan,” ujar Kak Eni dalam sambutannya saat upacara pembukaan.


Setelah prosesi upacara, seluruh peserta dibagi menuju lima pos kegiatan yang disebut sebagai taman-taman tematik. Pos tersebut terdiri dari Taman Ketaqwaan, Taman Kepramukaan, Taman Olahraga, Taman Bumbung Kemanusiaan, dan Taman Hasta Karya.


Tiap taman dirancang untuk menanamkan nilai-nilai luhur kepramukaan serta mengembangkan keterampilan, empati, dan ketangguhan fisik para peserta. Para pembina dan panitia mendampingi peserta secara bergantian di setiap pos kegiatan.



“Anak-anak tampak sangat antusias, apalagi saat berada di Taman Hasta Karya karena mereka dapat menuangkan kreativitas secara bebas,” ungkap Kak Ribka, salah satu pembina.


Khusus di Taman Hasta Karya, peserta membuat beragam kerajinan tangan dari bahan daur ulang. Karya-karya ini akan dipamerkan dalam Gelar Karya yang dijadwalkan pada 7 Agustus 2025 mendatang.


Pembuatan karya ini menjadi bentuk nyata pembelajaran kontekstual yang mengajarkan anak untuk kreatif, peduli lingkungan, dan bangga pada hasil ciptaannya sendiri. Hal tersebut sekaligus memperkuat karakter siaga yang mandiri dan produktif.


“Melalui karya, anak-anak belajar bahwa mereka punya kemampuan besar untuk menciptakan hal bermakna. Ini bukan sekadar bermain, tapi membentuk jati diri sejak dini,” tutur Kak Retno Sri Lestari, S.Pd.SD dalam sesi refleksi akhir kegiatan.


Kegiatan Persari 2025 ditutup dengan semangat tinggi dan wajah-wajah ceria peserta. Semangat siaga yang ceria, kompak, dan siap sedia tampak nyata mewarnai seluruh rangkaian kegiatan sejak awal hingga akhir.


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama