Gagas Pembina Inovatif, Kwarran Lumbir Gelar Sarasehan di Tengah Guyuran Hujan



LUMBIR, INFO BANYUMAS – Di tengah guyuran hujan lebat, semangat untuk memajukan Gerakan Pramuka di Kecamatan Lumbir tidak surut. Kwartir Ranting (Kwarran) Lumbir menggelar Sarasehan Pembina yang berfokus pada peningkatan kualitas, mengusung tema "Pembina Hebat, Anggota Kuat: Mencetak Pembina yang Inspiratif dan Inovatif," pada Rabu (13/8/2025).


Kegiatan yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Pramuka ke-64 tahun 2025 tersebut dilaksanakan di dalam Aula Gedung Kecamatan Lumbir. Namun, kondisi tersebut tidak mengurangi antusiasme para peserta yang terdiri dari seluruh Ketua Majelis Pembimbing Gugusdepan (Mabigus) SD, SMP, SMK, jajaran lengkap Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) Lumbir, serta utusan pembina masing masing satu orang dari setiap gugus depan pangkalan.


Sarasehan tersebut digagas sebagai jawaban atas tantangan zaman yang menuntut Gerakan Pramuka untuk terus beradaptasi dan relevan. Fokus utamanya adalah membekali para pembina dengan wawasan dan keterampilan baru agar mampu mendesain kegiatan kepramukaan yang menarik dan berdampak bagi peserta didik.


Ketua Kwarran Lumbir, Kak Ary Kurniawan, S.Pd.SD, dalam sambutannya menegaskan bahwa kualitas anggota Pramuka berbanding lurus dengan kualitas pembinanya. 


"Acara hari ini adalah investasi kita untuk masa depan. Kita tidak bisa berharap memiliki anggota yang kuat jika pembinanya tidak hebat," ujarnya membuka acara.


Menurutnya, sudah saatnya para pembina keluar dari zona nyaman dan meninggalkan metode-metode konvensional yang mungkin tidak lagi sesuai dengan minat generasi muda saat ini. Inovasi menjadi kata kunci yang terus ditekankan sepanjang acara.


"Kami ingin mendorong lahirnya para pembina yang inspiratif dan inovatif. Pembina yang mampu menciptakan kegiatan yang tidak hanya mendidik, tetapi juga menyenangkan dan menantang. Itulah esensi dari tema yang kita angkat hari ini," tambah Kak Ary.


Dukungan penuh datang dari jajaran Mabiran Lumbir. Ketua Mabiran, Kak Wardoyo, S.Ip, mengapresiasi langkah strategis yang diambil oleh Kwarran. Ia memandang sarasehan ini sebagai fondasi penting untuk pembangunan karakter di wilayahnya.


"Kami di jajaran Mabiran sangat mendukung program ini. Sinergi antara Kwarran sebagai pelaksana teknis dan para Mabigus sebagai ujung tombak di sekolah adalah kunci keberhasilan pembinaan," kata Kak Wardoyo.


Ia juga menekankan bahwa peran pembina lebih dari sekadar pelatih baris-berbaris atau tali-temali. 


"Pembina adalah teladan, motivator, dan sahabat bagi adik-adik kita. Jika pembinanya hebat, maka karakter anggota yang dihasilkan pun akan kuat dan tangguh," tegasnya.


Hal senada diungkapkan oleh Ketua Mabiran Harian, Kak Yusep Kurniawan, S.Pd.SD, M.Pd. Ia mengingatkan agar semangat dan ide-ide yang muncul dalam sarasehan tidak menguap begitu saja setelah acara selesai.


"Forum diskusi ini sangat bagus, tetapi yang lebih penting adalah tindak lanjutnya," pesan Kak Yusep. "Harus ada aksi nyata di gugusdepan masing-masing. Jadikan hasil sarasehan ini sebagai program kerja yang terukur dan dapat diimplementasikan."


Kak Yusep berharap para peserta dapat menjadi agen perubahan di pangkalannya. 


"Bawa pulang semangat inovasi ini, tularkan kepada rekan-rekan pembina lainnya, dan wujudkan dalam latihan rutin mingguan. Itulah bukti keberhasilan sarasehan kita," lanjutnya.


Suasana diskusi dalam sarasehan berlangsung dinamis dan interaktif. Para peserta aktif berbagi pengalaman, tantangan, serta solusi kreatif untuk mengatasi berbagai kendala yang dihadapi di lapangan, mulai dari keterbatasan sarana hingga menurunnya minat peserta didik.


BACA JUGA : Hujan Deras Tak Surutkan Khidmat Renungan Ulang Janji Pramuka Kwarran Lumbir

Meskipun cuaca di luar tidak bersahabat, kehangatan diskusi di dalam aula menunjukkan komitmen bersama untuk memajukan Pramuka Lumbir. Para kepala sekolah yang hadir tampak serius menyimak dan mencatat poin-poin penting yang dapat mereka terapkan di sekolah masing-masing.


Pada akhir sesi, disepakati beberapa rekomendasi untuk ditindaklanjuti, termasuk pembentukan forum komunikasi antar pembina dan agenda pelatihan berkala. Semua peserta berkomitmen untuk mewujudkan visi bersama, yaitu menciptakan pembina hebat demi melahirkan anggota Pramuka yang kuat dan berkarakter.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama